Seringkali diri ini menolong dan menghujankan bertubi-tubi persoalan....adakah aku mengisi masa terluang aku dengan membaca al-quran? Adakah aku akan menghafal al-quran selepas membacanya? Adakah aku sekadar menghafal tanpa memahaminya? Adakah cukup sekadar memahaminya tanpa mengamalkannya? Tapi adakah terlepas tanggungjawab aku sekadar mengamalkannya tapi tidak menyebarkannya
KEAJAIBAN ANGKA-ANGKA DI DALAM AL-QURAN
Sahabat-sahabat seperjuangan sekalian
Sesungguhnya Al-Quran tidak hanya terlimit pada kalam-kalam Allah yang mulia, makna-maknanya, prinsip-prinsip dan dasar-dasar keadilan, muamalat serta pengetahuan-pengetahuan ghaibnya sahaja, bahkan juga termasuk jumlah-jumlah yang ada dalam Al-Quran itu sendiri, begitu juga pengulangan kata dan hurufnya, orang-orang yang menjalankan kajian secara teliti dan mendalam mengenai ‘ulum’ Al-Quran sejak dahulu sudah menyedari wujudnya fenomena tersebut mempunyai maksud tersirat dan tujuan tertentu.
Para Ulama’ terdahulu sudah mencatat, bahawa surah-surah yang dimulakan dengan huruf-huruf ‘muqaththa’ah’ berjumlah 29 surah, sementara jumlah huruf ‘hijaiyah’ Arab ditambah dengan huruf “Hamzah” juga berjumlah 29 huruf hal ini dengan sudut pandang bahwa Al-Quran diturunkan dalam bahasa Arab.
DR. Abdul Razaq Naufal dalam bukunya berjudul ‘ Al’Ijaz Al’Adadiy Fi Al-Qur’an Al Karim” beliau menulis beberapa tema-tema tersebut terjadi hubungkait diantara jumlah kata-kata Al-Quran dan berikut ini adalah sejumlah bukti-bukti yang benar-benar merupakan Mukjizat, dari jumlah kata dalam Al-Quran sebanyak 51.900, Juzuk 30, Surat 114, keajaiban yang ada diantaranya:
- Perkataan ‘Iblis” ( La’nat ALLAH ‘alaihi ) dalam Al-Quran disebutkan sebanyak 11 kali, sementara “Isti’adzah” juga disebutkan 11 kali, Kata “ma’siyah”
- Perkataan “al-dunya” disebutkan sebanyak 115 kali, begitu juga kata “al-akhirah” sebanyak 115 kali.
- Perkataan “Al-israf” disebutkan 23 kali, sebalikannya “al-sur’ah” sebanyak 23 kali.
- Perkataan “Malaikat” disebutkan 88 kali, sebalikanya ‘Al-syayathin” juga 88 kali.
- Perkataan “Al-sulthan disebutkan 37 kali, sebalikanya “Al-nifaq” juga 37 kali.
- Perkataan “Al-harb”(panas) sebanyak 4 kali, sebaliknya “ Al-harb” juga 4 kali.
- Perkataan “ Al-harb (perang) sebanyak 6 kali, sebaliknya “Al-husra” (tawanan) 6 kali.
- Perkataan “Al-hayat” (hidup” sebanyak 145 kali, sebaliknya “Al-maut” (mati) 145 kali.
- Perkataan “Qalu” (mereka mengatakan) sebanyak 332 kali, sebaliknya “Qul” ( katakanlah) sebanyak 332 kali.
- Perkataan “Al-sayyiat” sebaliknya “Al-shahihat” masing-masing 180 kali.
- Perkataan “Al-rahbah” sebaliknya “Al-ragbah” masing-masing 8 kali.
- Perkataan “Al-naf’u” sebaliknya “Al-fasad” masing-masing 50 kali.
- Perkataan “Al-nas” sebaliknya “Al-rusul” masing-masing 368 kali.
- Perkataan “Al-asbath” sebaliknya “Al-awariyun” masing-masing 5 kali
- Perkataan “Al-jahr” sebaliknya “Al-alaniyyah” masing-masing 16 kali
- Perkataan “Al-jaza” 117 kali ( sama dgn kebalikannya),
- Perkataan “Al-magfiroh” 234 kali ( sama dengan sebaliknya),
- Perkataan “Ad-dhalala” ( kesesatan) 191 kali ( sama dengan sebaliknya),
- Perkataan “Al-ayat” 2 kali “Ad-dhalala” yaitu 282 kali. Dan masih banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu persatu disini.
- Perkataan “Yaum” (hari) dalam bentuk tunggal disebutkan sebanyak 365 kali, sebanyak jumlah hari pada tahun Syamsyiyyah.
- Perkataan “Syahr” ( bulan) sebanyak 12 kali, sama dgn jumlah Bulan dalam satu Tahun.
- Perkataan “Yaum” (hari) dalam bentuk plural (jamak) sebanyak 30 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu Bulan.
- Perkataan “Sab’u” (minggu) disebutkan 7 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu minggu.
- Jumlah “ saah” (jam) yang didahului dengan ‘harf’ sebanyak 24 kali, sama dengan jumlah jam dalam satu hari.
- Perkataan “Sujud” disebutkan 34 kali, sama dengan jumlah raka’at dalam solat 5 waktu
- Perkataan “Shalawat” disebutkan 5 kali, sama dengan jumlah solat wajib sehari semalam.
- Perkataan “Aqimu” yang diikuti perkataan “Shalat” sebanyak 17 kali, sama dengan jumlah Raka’at Sholat fardhu/ wajib.
0 comments:
Post a Comment